Selasa, 29 April 2014

Alegori

By the way, tulisan saya sebelumnya mengandung alegori atau simbolisasi lho. Tentang sesuatu yang hanya bisa dipahami oleh orang yang sering bertemu saya alias teman-teman. Saya ceritakan sedikit, ya!. Alegorinya adalah bahwa saya suka dengan seseorang yang ramai. Cerewet dan super PeDe. Ini sangat kontras dengan diri saya yang cenderung sepi. Kesamaan dalam alegori itu sendiri adalah bahwa meskipun kota Malang sering bising dan macet, saya tetap cinta karena tetap ada saat-saat dimana udara begitu sejuk dan langit teduh. Nahh, sidia yang saya maksud ini, meskipun ramai dan cerewet, begitu menyejukkan hati.
Begitulah...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar