Kamis, 12 Juni 2014

Mencari Kos

Mencari kos rupanya tak semudah yang dibayangkan. Dua hari yang lalu saya seharian penuh keliling-keliling untuk mencari kos yang cocok. Satu hal yang menyebabkan kesulitan itu ialah sistem pembayaran yang sudah tidak perbulan lagi. Jadi, di Malang kini hampir semua kos sistem bayarnya tahunan seperti kontrakan sehingga masalah harga jadi pertimbangan penting. Saya dan beberapa kawan yang membantu mencari kos (kami berlima) menghabiskan satu hari penuh keliling-keliling area-area kost. Di malam hari, saya ditemani seorang kawan berkeliling lagi, setelah sebelumnya mendapat beberapa info dari internet. Demikianlah dua hari yang melelahkan berlangsung. Hasilnya, kami menemukan satu kos-kosan yang menyediakan dua kamar kosong, pas untuk kami berdua. Hal baiknya adalah; pertama; bahwa kos-kosan itu masih menerapkan sistem bayar perbulan; kedua, bapak kosnya tidak muluk-muluk dan ramah; ketiga, tempatnya tak begitu jauh dari kampus. Sayangnya; dari dua kamar itu hanya ada satu yang nyaman.
Saya sudah yakin dan segera mengamankan kesempatan itu kemarin, sementara kawan saya malam ini hendak bertemu dengan bapak kos untuk mengamankan calon kamarnya; semoga kawan saya ini berhasil pula mengamankan kesempatan itu.
Demikianlah kami, dengan bantuan beberapa kawan menemukan kos. Kini, setelah hari-hari yang melelahkan berlalu, saya berencana untuk melakukan sesuatu. Nah, selagi bersantai ada baiknya melakukan sesuatu yang berguna untuk kelanjutan hidup.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar