Senin, 23 Desember 2013

Tentang Keindahan Mempesona

Pagi ini, Malang diliputi kabut tipis dan rintik-rintik gerimis. Suasana yang indah, tentunya. Enak sekali rasanya mandi, bersih-bersih, lalu berdiam diri di kamar sambil berselimut. Nimbrung obrolan teman-teman di Line sambil menikmati secangkir susu hangat sehangat perasaan saat ini; oke banget! Saat obrolan mulai sepi, aplikasi bluestack ditutup, dilanjutkan dengan main FIFA 13. Berkarir sebagai pemain sepakbola kelas dunia di klub PSG; menjadi pencetak gol terbanyak dan pemain muda terbaik. Hmm, sungguh menghibur! Ketika sudah bosan dengan FIFA, game GTA San Andreas memanggil-manggil karena gatal untuk dimainkan. Sangat menyenangkan waktu santai seperti ini. Bukankah meskipun seseorang sedang dalam problema hidup bukan berarti ia tak bisa menikmati indahnya santai?
Terlepas dari semua itu, menjelang siang aku harus keluar untuk membayar biaya kuliah di bank. Saat menembus rintik-rintik hujan, kunikmati pemandangan bukit-bukit di ufuk utara yang samar-samar tertutup kabut tipis. Jalanan begitu sepi. Di kejauhan, tampak kota Malang dari Sengkaling hingga ujung timur; begitu mempesona. Aku terdiam terus sepanjang pagi ini, menatap sekelilingku. Di bank, kuhiraukan keramaian dengan menikmati suasana sekeliling. Aku benar-benar sedang berada dalam diri sendiri. Keindahan-keindahan yang mempesona ternyata ada dimanapun!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar