Rabu, 25 Desember 2013

Betapa Hatiku

"Tiada nada, tiada suara mampu mengungkapkan rasa bahagia tak terkira. Tiada sungai, tiada samudra; mampu tandingi agung cinta-Mu. Lembut hatimu ubah hidupku." Kiranya beberapa syair dari lagu berjudul "Karena Aku Kau Cinta" ini dapat menjadi gambaran tentang apa yang kurasa saat ini. Sungguh aku patut bersyukur pada Tuhan karena di natal yang indah ini, Ia memberikan kebahagiaan; kepadaku, kepada orang-orang di sekitarku, dan kepada dunia yang begitu indah hari ini. Hmm. Engkau perlu tahu; hati ini begitu damai, bahkan ketika suasana di sekitar tidak berkenan di hati, dan bahkan ketika aku harus keluar untuk beberapa urusan ketika hujan deras mengguyur kota ini sepanjang hari ini. 
Perasaan ini bernaung sejak kemarin malam. Aku ikut ibadah misa di gereja langsep. Ibadahnya begitu agung dan megah. Lagu-lagu mengalun begitu syahdu, di malam yang meriah itu. Sungguh suasana yang begitu hangat dan damai, hingga aku lupa segala beban dan masalah. Hmmm. Engkau mungkin perlu tahu bahwa "Hmmm" yang kutulis di setiap pengalaman indah berarti berjuta kedamaian yang tak bisa diucap dan ditulis. Aku juga senang, karena keluarga besar wisma di Jedong(tempat tinggalku saat ini) merayakan hari ini dengan penuh kehangatan dan sukacita. Oleh mereka, aku diberi bingkisan dan spaghetti, dan juga minuman ronde. Hmmmm. Puji Tuhan!
Dari ibadah yang agung dan segala keramahan hari-hari ini, aku mendapatkan sebuah pesan; bahwa aku perlu menjadi lebih bersih. Hati ini sepatutnya kujaga supaya Tuhan selalu mendapatkan ruang, sehingga kedamaian akan berlama-lama tinggal dalam diriku. Hmmm, lagi-lagi. Aku begitu senang. Semoga engkau juga senang, ya. ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar